Home Notícias Anak Konsumsi Gula Berlebih, Waspada 5K

Anak Konsumsi Gula Berlebih, Waspada 5K

95
0
Anak Konsumsi Gula Berlebih, Waspada 5K

Sabtu, 25 Mei 2024 – 13:41 WIB

Ilustrasi anak makan manis

Photo Mini 2

VIVA Lifestyle – Asupan gula pada anak-anak di usia dini dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit ketika anak tersebut tumbuh dewasa. Seperti diketahui, gula yang dikonsumsi berlebihan dapat membuat anak menderita obesitas hingga meningkatkan kadar gula darah yang nantinya menyebabkan diabetes. Oleh sebab itu, para orangtua dianjurkan untuk mengajarkan anak-anak mengonsumsi makanan dengan rasa yang murni tanpa pemanis atau gula tambahan.

Baca Juga :

Caca Tengker Bisa Langsung Tahu Kalau Anak Lagi Alami Gangguan Pencernaan, Apa Ciri-cirinya?

Berdasarkan hasil penelitian, kini penyakit diabetes sudah banyak menyerang usia remaja menuju dewasa. Salah satu penyebabnya adalah kebiasaan konsumsi makanan manis sejak kecil dalam jumlah yang banyak dan waktu yang lama. Scroll untuk info lengkapnya, yuk!

“Ini adalah dari survei kesehatan Indonesia, yang terbaru. Anda bisa bayangkan kelompok usia ini adalah kelompok usia rentan, yang mana anak itu adalah bicara reaksinya tentang hari depan. Anda bisa bayangkan prevalensi diabetes mellitus pada anak di usia remaja 15 tahun ke atas, itu 1 dari 10 orang Indonesia sudah diabetes,” kata Dokter dan Ahli Gizi Masyarakat, DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum, dalam media briefing bersama Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia secara daring, baru-baru ini.

Baca Juga :

Dipastikan Sedang Bermasalah, Ruben Onsu dan Sarwendah Komunikasi Lewat Pengacara

Ilustrasi anak gemuk/obesitas.

Ilustrasi anak gemuk/obesitas.

Sebagai pengingat, ada 5K yang merupakan akibat konsumsi gula berlebih, yang harus diketahui oleh para orangtua agar mulai membatasi pemberian gula tambahan pada makanan atau minuman anak, yang dipaparkan oleh Dokter Tan.

Baca Juga :

Siap Jadi Ayah, Reino Barack Perhatiannya Luar Biasa Sejak Syahrini Hamil

1. Ketagihan
Rasa manis yang nikmat akan meningkatkan keinginan anak untuk mencari lagi makanan atau minuman dengan kandungan gula tambahan. Alhasil, anak akan ketagihan dan mengonsumsinya dalam jumlah yang lebih banyak.

2. Kegemukan
Obesitas menjadi salah satu risiko ketika seseorang terlalu banyak mengonsumsi makanan manis. Kondisi ini juga bisa menyebabkan kerapuhan tulang yang berakibat menghambat proses tumbuh kembang anak.

3. Kelebihan gula darah
Seperti halnya yang terjadi pada orang dewasa, risiko meningkatnya gula darah juga berlaku pada anak-anak. Semakin meningkatnya gula darah, maka akan berakibat pada risiko diabetes hingga stroke.

4. Peningkatan kolesterol jahat
Membiasakan konsumsi makanan manis pada anak juga dapat mengakibatkan peningkatan kolesterol jahat. Kemudian, kondisi ini akan menimbulkan risiko penyakit jantung yang membahayakan ketika anak tumbuh besar.

5. Kemungkinan kanker
Meskipun rasanya enak, tetapi gula yang terkandung dalam makanan manis bisa meningkatkan risiko kanker. Hal ini berkaitan dengan produk ultra proses dan obesitas yang semakin parah.

Halaman Selanjutnya

3. Kelebihan gula darahSeperti halnya yang terjadi pada orang dewasa, risiko meningkatnya gula darah juga berlaku pada anak-anak. Semakin meningkatnya gula darah, maka akan berakibat pada risiko diabetes hingga stroke.

Halaman Selanjutnya

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}else{
if (dataLink1 != null){
if(dataLink1.link == protocolURL){
let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}else{
if (dataLink2 != null){
if(dataLink2.link == protocolURL){
let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}else{
if (dataLink3 != null){
if(dataLink3.link == protocolURL){
let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}else{
localStorage.clear();
let randomNumberRule = parseInt(Math.random()*dataAffiliateRules.length)
let dataItems = dataAffiliateRules[randomNumberRule];
let affiliateTitle = dataItems.title;

let dataRulesRandom = [
dataItems.items[parseInt(Math.random()*dataItems.items.length)],
dataItems.items[parseInt(Math.random()*dataItems.items.length)],
dataItems.items[parseInt(Math.random()*dataItems.items.length)],
dataItems.items[parseInt(Math.random()*dataItems.items.length)],
];

localStorage.setItem(“dataLink”, JSON.stringify({
“link” : protocolURL,
“rule” : randomNumberRule,
“titleRule” : affiliateTitle,
“contentRule” : dataRulesRandom
}));

let dataItemRandom = [
dataAffiliate[dataRulesRandom[0]],
dataAffiliate[dataRulesRandom[1]],
dataAffiliate[dataRulesRandom[2]],
dataAffiliate[dataRulesRandom[3]],
];

$(‘#labelAffiliate’).text(affiliateTitle);

for(let item of dataItemRandom){
$(‘#listAffiliate’).append(`

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}
}else{
// let randomNumberRule = parseInt(Math.random()*dataAffiliateRules.length);
let arrayRules = [“0”, “1”, “2”, “3”];
let rulesFilter = arrayRules.filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink.rule)).filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink1.rule)).filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink2.rule));
let randomRulesFilter = parseInt(Math.random()*rulesFilter.length);
let randomNumberRule = parseInt(rulesFilter[randomRulesFilter]);
let dataItems = dataAffiliateRules[randomNumberRule];
let affiliateTitle = dataItems.title;

localStorage.setItem(“dataLink3”, JSON.stringify({
“link” : protocolURL,
“rule” : randomNumberRule,
“titleRule” : affiliateTitle,
“contentRule” : dataItems.items
}));

let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}
}
}
else{
// let randomNumberRule = parseInt(Math.random()*dataAffiliateRules.length)
let arrayRules = [“0”, “1”, “2”, “3”, “4”];
let rulesFilter = arrayRules.filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink.rule)).filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink1.rule));
let randomRulesFilter = parseInt(Math.random()*rulesFilter.length)
let randomNumberRule = parseInt(rulesFilter[randomRulesFilter]);
let dataItems = dataAffiliateRules[randomNumberRule];
let affiliateTitle = dataItems.title;

localStorage.setItem(“dataLink2”, JSON.stringify({
“link” : protocolURL,
“rule” : randomNumberRule,
“titleRule” : affiliateTitle,
“contentRule” : dataItems.items
}));

let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}
}
}else{
let arrayRules = [“0”, “1”, “2”, “3”, “4”];
let rulesFilter = arrayRules.filter(item => parseInt(item) != parseInt(dataLink.rule));
let randomRulesFilter = parseInt(Math.random()*rulesFilter.length)
let randomNumberRule = parseInt(rulesFilter[randomRulesFilter]);
let dataItems = dataAffiliateRules[randomNumberRule];
let affiliateTitle = dataItems.title;

localStorage.setItem(“dataLink1”, JSON.stringify({
“link” : protocolURL,
“rule” : randomNumberRule,
“titleRule” : affiliateTitle,
“contentRule” : dataItems.items
}));

let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}
}
}else{
let randomNumberRule = parseInt(Math.random()*dataAffiliateRules.length)
let dataItems = dataAffiliateRules[randomNumberRule];
let affiliateTitle = dataItems.title;

localStorage.setItem(“dataLink”, JSON.stringify({
“link” : protocolURL,
“rule” : randomNumberRule,
“titleRule” : affiliateTitle,
“contentRule” : dataItems.items
}));

let dataItemRandom = [];
for(let i = 0; i

img_title

${item.title}

${formatter.format(item.price)}

`);
}
}

}

getItemsByRules(‘gaya-hidup’, ‘kesehatan-intim’);

Berita Terkait

Topik Terkait

Jangan Lewatkan

Kondisi Saluran Pencernaan Ternyata Pengaruhi Kecerdasan Anak, Begini Kata Ahli

Anak-anak yang masih berusia 1-2 tahun seringkali mengalami masalah pada saluran pencernaan karena kondisi pertahanan tubuh yang belum kuat. Orangtua harus berperan.

Hari Tiroid Sedunia 2024, Pentingnya Kesadaran Diri Tentang Gangguan Kesehatan Ini

Dengan meningkatnya kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya kesehatan tiroid, diharapkan lebih banyak orang dapat menerima diagnosis yang tepat waktu dan pengobatannya

Kampanye Sadari TB, Masyarakat Semarang Ikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis ini, diharapkan lebih banyak orang yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan pemeriksaan secara rutin.

Sensasi Manis dan Segarnya Sirsak, Ternyata Kaya Manfaat untuk Kesehatan!

Sirsak, si buah eksotis dengan rasa manis dan tekstur lembut, tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan.

Selain Lezat, Tambahkan Kaldu Jamur ke Masakan Bisa Sehatkan Jantung Hingga Turunkan Berat Badan

Kaldu jamur merupakan penyedap rasa alami yang terbuat dari jamur yang dikeringkan dan dihaluskan. Kaldu jamur ini kaya akan nutrisi dan menawarkan berbagai manfaat.

5 Manfaat Kemiri, Bisa Bikin Rambut Tumbuh Lebih Cepat?

Kemiri bukan hanya menjadi bumbu andalan dalam masakan saja, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan dan kecantikan yang luar biasa. Berikut manfaat kemiri.

Widget Haji Background



Fonte